PekanbaruPos.Com Kabar Terbaru Kota Pekanbaru
PEKANBARUPOS.COM (PCP),PEKANBARU – Kepala Kanwil Kemenag Riau Ahmad Supardi Hasibuan menyebutkan embarkasi antara untuk Bandara Sultan Kasim II Pekanbaru, masih menunggu keputusan final dari Menteri Agama RI melalui Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh.
“Sesuai dengan monitoring yang dilakukan oleh Direktur Pelayanan Haji Dalm Negeri. Diharapkan awal bulan ini sudah selesai evaluasinya dan hasilnya disampaikan kepada kita,”jelas Supardi.
“Jika keputusan dari pusat bisa digelar embarkasi antara, maka kita embarkasi antara dan jika tidak okey maka kita seperti semula, embarkasi Batam,” tuturnya lagi.
Tahun ini sendiri Riau mendapatkan kuota haji sebanyak 5030 untuk jemaah dan 34 petugasnya sehingga total semuanya 5.064.
Sesuai Kepres yang diterbitkan Presiden 3 April lalu biaya haji melalui embarkasi Batam ditetapkan Rp 47.387.400 naik sedikit dari tahun sebelumnya. Kenaikan berkisar Rp 12.044 dari tahun sebelumnya.
“Sesuai Kepres yang dikeluarkan pak Presien, kenaikan biayanya mencapai Rp 12.044 dari tahun sebelumnya, tidak signifikanlah kenaikannya,”ujar Kanwil Kemenag Riau Ahmad Supardi Hasibuan
Biaya tersebut menurut Kanwil belum termasuk biaya jemaah dari riau ke Batam, karena untuk biaya tersebut diatur oleh masing-masing Pemerintah Kabupatennya.
“Kalau Pekanbaru dia ada bantuan dari Pemerintahnya, Siak lebih murah karena melalui jalur laut, tergantung daerah masing-masing,”ujar Supardi.
Maka untuk itu Pelunasan bagi Jemaah yang sudah ditetapkan berangkat tahun ini akan dimulai 10 April, namun masih menunggu Peraturan Menteri Agama, akan tetapi BPIH sudah tidak akan berubah lagi.
“Paling lambat pertengahan bulan ini sudah harus melakukan pelunasan, sebab waktu sudah makin mendesak. Bagi yang tidak melakukan pelunasan, maka hilang haknya berangkat tahun ini dan ditunda tahun depan,”ujarnya (adv)
