PEKANBARUPOS.COM (PCC),PEKANBARU – Kepolisian Resor Pekanbaru bersama Satuan Brimob Kepolisian Daerah Riau akan melakukan sterilisasi untuk delapan titik besar perayaan tahun baru Imlek 2568/2017 di kota setempat.
“Kita sudah koordinasi dengan Kepala Satuan Brimob Polda Riau untuk kirim surat permintaan sterilisasi untuk delapan titik besar perayaan Imlek,” kata Kapolres Kota Pekanbaru, Kombes Pol Susanto SIK di Pekanbaru, Rabu.
Menurutnya sterilisasi tersebut dilakukan dalam upaya pencegahan mewaspadai ancaman terorisme. Delapan titik yang akan disterilisasi tersebut, lanjutnya, terdiri dari beberapa tempat beribadah Tinghoa seperti vihara maupun tempat perayaan lainnya.
Disamping itu, pihaknya sendiri juga akan tentunya mentiapkan personil untuk pelaksanaan kegiatan keramaian masyarakat. Dalam hal perayaan imlek ini, pihaknya menyiapkan 657 personil.
“Untuk Imlek jadwalnya kita mulai sejak 28 Januari pagi, termasuk Cap Go Meh yang setelah 7 hari sampai terakhir 12 Februari. Itu setiap hari kita kawal karena masyarakat butuh kehadiran polisi,” ungkapnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga mengawasi penginapan-penginapan yang ada di Pekanbaru untuk tindak kejahatan lainnya. Seperti tindak penyalahgunaan narkotik dan obat-obatan terlarang pihaknya tekah berkoordinasi dengan pihak hotel terkait hal tersebut.
Sejumlah kegiatan untuk perayaan Imlek tahun 2017 di Pekanbaru sudah dimulai dengan Bazar di Jalan Karet, pekan lalu. Dalam perhitungannya tahun baru Imlek 2586.
Rangkaian kegiatan setelah itu ada Perayaan Tahun Baru Imlek Bersama di Hotel Furaya. yang dihadiri pimpinan daerah. Selain itu juga Perayaan Cap Go Meh di Jalan Karet,
Dalam perhitungan siklus 12 shio berdasarkan kepercayaan Tionghoa, Tahun Baru Imlek 2568 adalah tahun di bawah naungan shio ayam unsur api. (adv)