Home » Gaya Hidup » Ini 6 Gangguan Kesehatan Akibat Over Dosis Tidur

Ini 6 Gangguan Kesehatan Akibat Over Dosis Tidur

PEKANBARUPOS.COM – Tidur yang paling sering atau lebih dari dosis akan membuat tubuh mengalami gangguan kesehatan. Saran dari para pakar, untuk orang dewasa maka sebaiknya tidur selama 6-8 jam per hari/malam. Itu berarti jika kurang atau lebih dari waktu normal, risiko gangguan kesehatan akan dialami.

Lebih dari dosis jam tidur umumnya dilakukan saat akhir pekan, di kala pekerjaan atau rutinitas sepekan yang padat membuat hari libur dilampiaskan untuk tidur siang pekan. Ternyata kebiasaan ini tidak baik dan bisa memicu munculnya gangguan kesehatan.

Apa saja jenis gangguan kesehatan yang bisa Anda alami? Berikut ini antara lain seperti dikutip dari situs Huffington Post:

Depresi
Seseorang dengan kebiasaan tidur terlalu banyak akan mengalami gejala depresi lebih besar daripada orang yang jam tidurnya normal. Ini berdasarkan sebuah studi pada tahun 2014 yang melakukan survei pada partisipan. Fakta paling terlihat bahwa tidur lebih dari 9 jam semalam membuat gejala depresi naik 49%.

Lemahnya fungsi otak
Ini berdasarkan studi pada partisipan menyatakan lanjut yang mengalami penurunan fungsi otak pada jangka waktu 6 tahun setelahnya akibat tidur terlalu banyak.

Sulit hamil
Jam tidur yang terlalu banyak disebut oleh peneliti dari Korea, akan mempengaruhi hormon produksi dan siklus sehingga memperkecil kemungkinan hamil pada wanita.

Risiko diabetes
Studi dari Quebec menemukan fakta bahwa risiko diabetes tipe dua lebih banyak dialami oleh mereka yang jam tidurnya lebih dari 8 jam per malam.

Berat badan bertambah
Bertambahnya berat badan juga salah satu dampak akibat terlalu banyak atau terlalu sedikit tidur. Hasil studi yang didapatkan oleh peneliti yang sama dari Quebec.

Sakit jantung
Tidur lebih dari waktu normal berisiko meningkatkan sakit jantung. Riset dari American College of Cardiology tahun 2012 tersebut mengatakan risiko angina (angin duduk) akan terjadi dua kali lebih banyak untuk orang yang lama tidur.

Jadi, memang lebih baik mengikuti jadwal tidur yang normal saja, tidak terlalu banyak dan tidak terlalu sedikit. *

x

Check Also

Dukung Peningkatan Layanan Kesehatan Masyarakat, PLN Pasok Listrik 1.385 kVA RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau

PEKANBARUPOS.COM, PEKANBARU – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Riau & Kepulauan Riau (UIDRKR) terus berkomitmen ...