PEKANBARUPOS.COM (PPC),PEKANBARU – Malang menimpa Antony. Saat pergi liburan, rumahnya dibobol maling. Sejumlah perhiasan dan ratusan dolar Singapura raib.
Dugaan pencurian baru disadari pria berusia 40 tahun ini. Merasa dirugikan, dia lalu melapor ke polisi.
Dalam laporan disebutkan, Jumat pukul 22.00 WIB, dia baru tiba di rumahnya Jalan Repelita Satu, Pondok Mutiara, Kelurahan Tampan, Payung Sekaki. Sudah hampir sepekan rumah ditinggal. Antony dan beberapa anggota keluarga lainnya liburan di Medan.
Sampai di rumah, korban kaget mendapati pintu belakang sudah dalam keadaan rusak dan terbuka. Merasa ada yang tak beres, bergegas dia masuk dan mengecek isi kamar.
Belakangan kamar didapati dalam kondisi berantakan. Ternyata perhiasan emas dan uang sudah tidak berada di tempatnya semula.
Kasubbag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Rachmat Wibowo STrK saat dikonfirmasi Pekanbaru MX, Ahad. membenarkan adanya laporan dugaan pencurian tersebut. “Laporan diterima, Sabtu (4/2), masih dalam penyelidikan,” ucapnya.
Berdasarkan laporan korban, adapun barang yang hilang di antaranya uang tunai 3.000 Dolar Singapura, 2.000 Ringgit Malaysia dan Rp40 juta serta enam jam tangan berbagai merk, tiga cincin emas dan satu kalung emas.
“Total kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta,’’ pungkasnya. (adv)