Home » Kabar Kota » Setiap Bulan 1.500 Orang Riau Pergi Umrah

Setiap Bulan 1.500 Orang Riau Pergi Umrah

PEKANBARUPOS.COM (PPC),PEKANBARU – Gairah umat Islam di Riau untuk menjalankan ibadah umrah ke Tanah Suci terus mengalami peningkatan setiap tahunnya, hingga 10 persen. “Saat ini rata-rata 1.500 jemaah setiap bulan berangkat ke Tanah Suci,” ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau Ahmad Supradi

Dengan demikian, warga Riau yang pergi umrah setiap tahun mencapai sekitar 18 ribu orang. Kata Ahmad Supardi, ini salah satu fakta ketaatan masyarakat Muslim yang menjalankan syariat Islam.

Berbagai macam persoalan, terutama lesunya perekonomian sepanjang 2016, tak mengurangi animo masyarakat ke Tanah Suci. “Pengaruhnya tetap ada, namun begitu secara umum minat menjalankan ibadah umrah tetap tinggi,” kata dia.

Di sisi lain, hal itu menjadi lahan bisnis yang menggiurkan. Sayangnya, tidak semua perusahaan biro perjalanan amanah dalam menjalankan kepercayaan para calon jemaah. Terbukti dari tahun ke tahun sejak 2015 lalu selalu saja terungkap kasus calon jemaah yang ditipu atau ditelantarkan.

Meski begitu, kata Ahmad Supardi, kejadian-kejadian itu tidak menyurutkan minat umat Islam untuk beribadah ke Tanah Suci.

“Kebanyakan yang bermasalah itu adalah travel yang tidak ada izin operasionalnya di Riau. Jelasnya, izin perusahanan travel itu di Jakarta namun ada agen-agennya di Riau. Kasus yang beberapa kali terjadi keberangkatan calon jemaah diundur-undur,” kata dia.

Menurut dia, pengawasan sulit dilakukan mengingat perusahaan tersebut tidak memiliki izin operasional di Riau. “Bagaimana mau dilakukan pengawasan, bahkan kantornya juga tidak di Riau,” kata Ahmad Supardi.

Karena itulah, Kemenag Riau terus melakukan sosialisasi agar masyarakat lebih cermat saat memilih biro perjalanan untuk menjalankan ibadah umrah dan haji ke Tanah Suci. “Pastikan jadwal keberangkatannya, lalu tentukan dan cari tahu keberangkatan menggunakan pesawat apa. Juga hotelnya seperti apa,” paparnya.

Pengusaha Ibnu Mas’ud, pemilik biro travel haji dan umrah Muhibah Mulia Wisata, menyarankan masyarakat harus selektif karena dalam penyelenggaran umrah dan haji sudah ada aturannya. Jangan sampai terjebak dengan janji manis penyelenggara.

Sebelum memutuskan, masyarakat bisa bertanya langsung pada kantor Kementerian Agama (Kemenag). Bisa juga dengan mencermati keberadaan biro travel dengan mengeceknya di situs resmi Kemenag.
“Pastikan terlebih dahulu perusahaan itu punya izin resmi,” kata dia.

Mantan Ketua Asita Riau ini menambahkan, masyarakat harus pintar dan berani menanyakan bukti izin agen perjalanan. Bila ada biro perjalanan yang menunda-nunda keberangkatan karena tidak adanya visa atau pesawat yang penuh, maka bisa dikatakan itu perusahaan travel berbohong.

Kata dia, salah satu ciri perusahaan travel yang ilegal cenderung menyalahkan pemerintah Arab Saudi. Padahal pemerintah Saudi sudah mengatur sedemikian rupa agar setiap orang bisa umrah.

“Sekarang ini visa banyak tersedia. Jadi tidak ada alasan menunda keberangkatan umrah oleh agen akibat visa. Kalau memang travel sudah booking pesawat, masyarakat harus berani minta bukti booking. Kalau visa sudah diinput, minta bukti input serta bukti pemesanan hotel.

Kalau mereka menipu, dengan tiga pertanyaan ini saja travel tidak berizin susah menjawab,” paparnya.

Hal senada disampaikan Ergoenawan P dari PT Sela Express Tour (Selatour), salah satu perusahaan penyelenggara umrah dan haji plus resmi di Riau. Ia mengatakan, semua calon jemaah bisa menanyakan izin agen perjalanan ini di kantor Kemenag Kota maupun Kabupaten. Nanti pihak kemenag akan menjelaskan mana yang berizin dan tidak.

Menurut Ergoenawan, perusahaan travel ilegal biasanya banyak menyasar daerah pedesaan yang memang belum dijangkau biro perjalanan penyelenggara haji dan umrah resmi. Mereka melakukan berbagai cara, termasuk mendekati tokoh masyarakat atau tokoh terpandang di daerah tersebut. Sehingga warga lain lebih mudah dirayu. (adv)

Leave a Reply

x

Check Also

Dukung Peningkatan Layanan Kesehatan Masyarakat, PLN Pasok Listrik 1.385 kVA RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau

PEKANBARUPOS.COM, PEKANBARU – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Riau & Kepulauan Riau (UIDRKR) terus berkomitmen ...